Sumber: Widget JavaScript Kupu-Kupu ~ Hompimpa Alaihum Gambreng :D

Kamis, 23 Februari 2012

Kenapa kedua mata mu tetap meneteskan air mata?
padahal engkau berusaha membendungnya
dan kenapa hati mu senantiasa gundah gulana?
padahal engkau telah menghiburnya

Apakah orang yang mabuk cinta
menyangka bahwa api cinta
mampu menutupi nyalanya
diantara tetesan air mata 
dan hati yang terbakar membara

Andaikan tak ada cinta yang menggores qalbu
tak mungkin engkau mencucurkan air mata mu
meratapi puing-puing kenangan masa lalu
berjaga mengenang pohon dan gunung yang kau rindu

Bagaimana kau dapat mengingkari cinta
sedangkan saksi adil telah menyaksikannya
berupa deraian air mata dan jatuh sakit amat sengsara

Duka nestapa telah membentuk garisnya
isak tangis dan lemah tak berdaya
bagai mawar kuning dan merah yang melekat pada pipi

Memang benar bayangan orang yang ku cinta
selalu hadir membangunkan tidur ku untuk terjaga
dan memang cinta menjadi penghalang bagi si empunya
antara dirinya dan kenikmatan cinta yang berakhir derita
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar